Wahai
saudara-saudaraku yang "super"
hati-hatilah dengan valentine.Khususnya yang sudah punya pacar. Berapa banyak
pada malam itu para remaja melakukan maksiat. Apakah engkau tidak takut saat
kau memegang tangan perempuan yang bukan mahrom itu nyawamu diambil oleh Allah.
Sudah pasti kau akan mati dalam keadaan Su'ul khotimah. Untuk apa engkau merayakan Valentine yang sudah
pasti akan menghabiskan uangmu untuk hal-hal yang tidak ada manfaatnya. Akankah
lebih baik jika engkau belikan kebutuhan sekolah untuk bekal mencari ilmu.
Tetapi pada hakekatnya uang itu bukanlah uangmu itu hanyalah titipan dari Allah
yang dititipkan kepadamu. Saudara-saudaraku yang "super" uang itu akan ditanyakan Allah
untuk apa engkau gunakan uang itu. Jika kau gunakan untuk hal-hal yang
bermanfaat insya allah uang itu ak an membantumu masuk surga dan akan
dimudahkan rizqi orang tuamu.Ini kisah nyata ada seorang ulama' namanya Gus
Farihin beliau sejak kecil sudah sering mengaji,beliau gunakan uangnya untuk
membeli kitab-kitab,hasilnya sekarang oleh Allah diganti uangnya dulu dengan
dilancarkan rizqinya dan beliau sekarang sudah punya pondok yang besar,seperti
itu saudara-saudaraku yang "super".Tetapi
sebaliknya jika uang itu kau gunakan untuk valentine maka uang itu juga akan
membantumu untuk masuk ke neraka. Betapa sedihnya Rosulullah SAW melihat
kelakuanmu. Padahal kita adalah Umat yang dicintai Rosulullah SAW melebihi
cinta terhadap keluarganya sendiri. Mari kita tinggalkan Valentine. Kita
rayakan hari-hari besar ISLAM. Jadilah manusia yang bermanfaat kepada
orang lain. Demikian sekilas entri yang saya tulis semoga bermanfaat untuk kita
semua,lebih-lebih terhadap diri saya sendiri. Robbana taqobbal minna innaka antas
samiul'alim wa tub alaina innaka antat tawwabur rohim,wa solallahu'ala
sayyidina muhammad wa 'alaalihi wa shobihi ajmain,amin bil qobul.Semoga orang
yang meminjamkan saya laptop ini untuk menulis entri ini mendapat rahmat dari
Allah dan mendapat pahala yang setimpal. Wal afwu minkum, Assalamu'alaikum
wr.wb
0 komentar:
Posting Komentar